profile image
by JurnalKesmas
on 11/4/13
I like this button11 people like this
#KesmasVol7No4 Artikel selanjutnya berjudul "Reservoir dan Kasus Leptospirosis di Wilayah Kejadian Luar Biasa" oleh Tri Ramhdani dan Bambang Yunianto. Artikel ini menggunakan metode inkriminasi bakteri Leptospira sp. pada tikus dan penegakkan diagnosis pada manusia dengan "rapid test" dan MAT. Penelitian ini menemukan jumlah penderita leptospirosis di Kab. Pulonprogo tahun 2011 adalah 273 kasus dengan angka fatalitas 6,59%, dengan kejadian terbanyak di Kec. Nanggulan, pada laki-laki, dan kelompok umur 40-60 tahun.